DETAILED NOTES ON BERITAPOLISI.ID

Detailed Notes on BeritaPolisi.id

Detailed Notes on BeritaPolisi.id

Blog Article

Bambang Rukminto menilai kasus baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E sebenarnya merupakan kasus pembunuhan biasa, tetapi pihak kepolisian membuat kasus ini menjadi "luar biasa". Hal itu dilihat dari kasus yang dibuka setelah tiga hari dan pernyataan-pernyataan yang disampaikan setelahnya.

Ardi menyebut sejumlah persoalan besar yang semestinya menjadi fokus pembenahan kepolisian, antara lain praktik penyiksaan dan kekerasan "yang membudaya kuat" dan "akuntabiitas yang rendah" terkait penanganan perkara.

“Kita tahu bahwa kontrol terhadap polisi juga tidak efektif dari lembaga-lembaga institusional tadi, bahkan ketika publik saja melakukan kontrol,” ujar Rozy.

Satu hal besar yang dipertanyakan koalisi masyarakat sipil adalah tidak adanya perkuatan mekanisme pengawasan bagi polisi.

Pelaku penembakan brutal diketahui merupakan remaja yang melakukan pencurian mobil. Polisi menyebtu dua Berita Polisi remaja berusia fourteen dan 15 tahun yang terlibat pencurian itu melakukan penembakan di 'rumah yang salah' di area rumah Novita.

Polisi mulai melakukan pendataan terhadap kendaraan yang STNK-nya mati two tahun. Pendataan itu dilakukan mulai dari kendaraan yang ada di kantor kepolisian.

detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah detikPop Layanan

"Kalau akhir-akhir ini langkah kongkrit yang dilakukan adalah Sambo oknum yang jahat itu, kemudian diproses penyidikan yang paling berat, yaitu tuntutan perencanaan pembunuhan dan kemudian obstruction of justice."

“Dalam praktiknya kami belum melihat kinerja-kinerja yang kemudian memberikan perlindungan kepada warga sipil. Lalu selain itu kami juga melakukan sorotan terhadap anggota-anggota kepolisian yang melakukan tindak felony,” kata Andi.

“Jadi, yang disebut dengan tranformasi kultural dan memulihkan kembali peraturan bahwa bawahan wajib menolak perintah atasan yang bertentangan dengan norma hukum. Di dalam kode etik itu wajib,“ kata Sugeng.

'Klitih' di Yogyakarta: 'Mata saya dilakban dan dipukul' - terdakwa alami kekerasan agar mengaku, rekayasa kasus membuat citra polisi kian 'terpuruk'

Isnur juga mengatakan rekan-rekannya di LBH kerap menyaksikan rekayasa atau kasus-kasus yang ditutupi pihak kepolisian, yang pelakunya merupakan anggota mereka sendiri.

Dalam bagian rekomendasi, Kontras mendorong Polri agar menerapkan konsep pemolisian demokratif. Karena selama ini, polisi dinilai kurang berpihak pada rakyat dan tidak terbuka terhadap kritik.

“Reformasi struktural dan instrumental sudah dilaksanakan dengan baik. Tetapi reformasi kultural masih belum sepenuhnya berubah. Sehingga masih harus terus-menerus diingatkan untuk berubah sesuai dengan harapan masyarakat,” kata Poengky.

Report this page